“Dengan segala hormat (Taty) Castellanos tidak bisa memenangi duel melawan (Andrea) Dossena dan pada gol ketiga seharusnya itu adalah bola kiper," imbuh pria berusia 37 tahun itu.
"Ada perbedaan yang dibuat Castellano kepada Dossena, seperti halnya bagaimana Audero membaca penyelesaian Pedro," tandas Fabregas.
Audero bisa dibilang tampil buruk pada laga itu. Di gol kedua yang dicetak Pedro, bola lolos dari tangkapannya.
Pada gol ketiga, pemain berusia 27 tahun itu tak mampu mengantisipasi tendangan penjuru. Castellanos lalu memenangi duel satu lawan satu melawan Audero untuk mencetak gol keduanya, yang keempat buat Lazio.
(Wikanto Arungbudoyo)