SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster tak keberatan laga timnya melawan Arema FC digelar tanpa penonton di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu 27 Maret 2024 mendatang. Bahkan Munster mengaku tidak terlalu memikirkan hal tersebut karena ia lebih fokus mempersiapkan Persebaya demi bisa kalahkan Arema FC di laga lanjutan Liga 1 2023-2024 tersebut.
Ya, Munster mengaku tak mempermasalahkan pertandingan Arema vs Persebaya digelar tanpa penonton. Baginya dihadiri penonton atau tidak itu bukan urusan tim Persebaya.
"Kita tidak terlalu memikirkan itu (tanpa penonton). Kita harus tetap menghormati peraturan," ucap Paul Munster, kepada wartawan, dikutip Sabtu (23/3/2024).
Bagi pelatih asal Irlandia Utara itu, dirinya dan skuad Persebaya lebih memilih untuk fokus mempersiapkan tim sendiri. Ia pun meminta anak asuhnya tak jumawa kendati di pertandingan pertama Bajul Ijo bisa mengalahkan Arema FC.

"Tidak boleh meremehkan, kita akan fokus dari hari ke hari. Kita akan berjuang maksimal untuk meraih tiga poin," sambung pelatih berusia 42 tahun ini.
Dalam mempersiapkan diri melawan Arema, Paul Munster mengaku telah mencoba sejumlah skema strategi, termasuk latihan malam selama dua jam, seperti ketika pertandingan digelar di bulan Ramadan Rabu pekan mendatang.
Strategi ini sebagai bagian dari antisipasi menghadapi calon lawannya itu yang tengah dalam performa bagus di lima laga terakhirnya. Ya, Arema FC dari lima terakhir mampu meraih tiga kemenangan, sekali hasil imbang, dan satu kekalahan.
"Kita tahu mereka meraih hasil bagus dalam beberapa pertandingan terakhir,” tambahnya.
Sebagai informasi, Arema FC sendiri bakal menghadapi Persebaya Surabaya di lanjutan Liga 1 musim 2023 - 2024. Pertandingan ini rencananya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu 27 Maret 2024 pukul 20.30 WIB mendatang.
Persebaya Surabaya juga masih belum sepenuhnya aman dari zona degradasi. Tim kebanggaan masyarakat Surabaya ini berada di posisi 12 klasemen sementara, dengan torehan 36 poin. Persebaya meraih 8 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 9 kekalahan dari 29 pertandingan dijalaninya.

Arema FC sendiri kini masih berjuang untuk lolos dari degradasi. Arema FC berada di posisi 15 klasemen sementara dengan torehan 31 poin, jumlah poin sama dengan Laskar Benteng Viola, julukan Persita Tangerang. Tapi Arema FC berhasil unggul produktivitas gol dari Persita.
Poin tiga tim yakni PSS Sleman, Arema FC, dan Persita Tangerang, yang masing-masing berada di posisi 14, 15, dan 16, memperoleh poin 31. Torehan poin Arema FC hasil dari 8 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 14 kekalahan.
Sejak bertemu di kompetisi tertinggi 2018 silam, Arema FC dan Persebaya telah bertemu sebanyak sembilan pertandingan. Bajul Ijo mengoleksi enam kemenangan, satu imbang dan dua kekalahan.
(Rivan Nasri Rachman)