PENYERANG Timnas Indonesia Rafael Struick keluhkan kualitas lapangan sintetis Filipina. Menurutnya, rumput di Rizal Memorial Stadium, Filipina, terlalu keras.
Skuad Garuda – julukan Timnas Indonesia – menghadapi Filipina dalam pertandingan lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga ini bakal dimainkan pada Selasa (21/11/2023) malam WIB.
Rafael mengatakan sebenarnya sudah terbiasa bermain di lapangan dengan rumput sintetis. Namun, lapangan seperti tempat dirinya berkarier di Belanda dengan Filipina berbeda kualitasnya.
"Sejujurnya, di Belanda juga ada lapangan buatan. Tapi tanpa bermaksud tidak hormat, lapangan ini benar-benar buruk," ucap Rafael dalam konferensi pers, Senin (20/11/2023).
Pemain ADO Den Haag itu mengatakan mungkin saja faktor cuaca yang mempengaruhi kondisi lapangan di sana. Dia nilai rumput sintetis di sana memang terlalu keras dan akan menmbuat tidak nyaman.
"Sepertinya karena panas, rumputnya sangat keras," katanya.
Rafael Mengatakan kondisi itu menjadi tantangan buat Timnas Indonesia dalam misi meraih poin dari tangan Filipina. Akan tetali, kondisi itu mau tidak mau harus diterima saat ini.
"Ini adalah lapangan sulit. Jadi, sangat berbeda dari lapangan di Belanda," ucapnya.
(Reinaldy Darius)