Dengan segala kekurangan yang ada, Bagas mengungkapkan bahwa kunci keberhasilan Timnas Indonesia yakni karena para pemain memiliki tujuan yang sama. Oleh karena itulah mereka semua berjuang habis-habisan walaupun pada akhirnya belum bisa memberi gelar juara.
“Ini karena kami punya satu misi dan satu tujuan serta keinginan sama,” kata Bagas kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia pada Senin (28/8/2023).
“Ketika ada keinginan dan ada kemauan, itu bisa terjadi,” sambungnya.
Terlepas dari hal itu, sebenarnya Timnas Indonesia U-23 tidak dipatok target apapun pada ajang tersebut. Namun kenyataannya, Muhammad Ferarri cs justru berhasil melangkah jauh sampai partai final. Sehingga tak ayal jika perjuangan Skuad Garuda Muda mendapat apresiasi yang tinggi.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 akan langsung menatap Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Di mana ajang tersebut yang memang menjadi fokus utamanya. Indonesia menjadi tuan rumah yang mana pertandingannya akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, pada 6 sampai 12 September mendatang.
Untuk pemusatan latihan (TC) diketahui akan berlangsung mulai 4 September mendatang. Timnas Indonesia U-23 tergabung dalam Grup K bersama dengan Turkmenistan dan Taiwan pada babak Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
(Rivan Nasri Rachman)