Salah satu basis suporter terbesar The Red Devils -julukan Manchester United-, The 1958 menyatakan aski pengosongan Old Trafford dilakukan sebagai bentuk perlawanan terhadap kepemilikan Keluarga Glazers terhadap klub.
The 1958 mengaku frustrasi terhadap kepemimpinan Keluarga Glazer di tampuk kekuasaan manajemen klub. Dinasti Glazer dinilai menjadi penyebab utama bobroknya performa Manchester United dalam lima tahun terakhir.
“Kami hari ini memanggil semua barisan yang sebelumnya memegang tongkat untuk melawan Glazers, mereka yang sudah putus asa dan menyerah, mereka yang pergi dan pindah mendukung klub lain,” bunyi pernyataan The 1958 melalui Twitter resmi mereka.
“Mereka yang sudah terlibat protes sejak 2005, kawan-kawan kami dan anggota berpengaruh di fanbase kami, kami mengenal Anda, dan Anda mengenal kami,” sambung pernyataan tersebut.
“Kami menghaturkan respek yang masif kepada Anda semua, berdirilah bersama kami sekali lagi untuk berjuang melawan kepemilikan Glazers, bergabunglah kembali dalam perlawanan,” tutup pernyataan resmi The 1958.
(Djanti Virantika)