Dengan begitu, Kurniawan Dwi Yulianto bisa menangani klub mana pun di dunia. Tak tanggung-tanggung, klub sebesar Juventus dan Inter Milan juga bisa ditangani Kurniawan Dwi Yulianto.
“Saya berharap ada rekomendasi dari FC Como supaya bisa mengambil lisensi UEFA Pro. Bagi saya ini kesempatan tidak datang dua kali. Selain belajar pola kepelatihan, target saya juga ambil UEFA Pro,” lanjut Kurniawan Dwi Yulianto.
Sejatinya, Kurniawan Dwi Yulianto mendapatkan tawaran masuk tim kepelatihan FC Como 1907 sejak pertengahan 2021. Namun, Kurniawan Dwi Yulianto tak bisa mengiyakan tawaran tersebut karena masih terikat kontrak dengan Sabah FC.
Seperti yang sudah disampaikan di atas, FC Como 1907 kini mentas di Serie B. Hingga pekan ke-18 Serie B 2021-2022, FC Como duduk di posisi 11 dari 20 peserta.
(Ramdani Bur)