Karena itulah, Egy Maulana Vikri diizinkan FK Senica untuk membela Timnas Indonesia di sisa turnamen Piala AFF 2020. Tenaga Egy Maulana Vikri sangat dibutuhkan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.
Egy Maulana Vikri dapat menjadi pelengkap puzzle Timnas Indonesia. Dalam pola 4-2-3-1 atau 4-3-3 racikan Shin Tae-yong, Egy Maulana Vikri dapat diperankan sebagai false nine atau penyerang palsu.
Sekadar diketahui, penyerang merupakan posisi paling lemah yang ada di skuad Timnas Indonesia saat ini. Tercatat dari 13 gol yang dibuat Timnas Indonesia di Fase Grup B Piala AFF 2020, hanya satu yang berasal dari penyerang, yakni Ezra Walian.
Tentunya Egy Maulana Vikri diharapkan dapat menghentikan catatan minor di atas. Dengan begitu, peluang Timnas Indonesia mendapatkan trofi pertama di Piala AFF semakin besar.
(Ramdani Bur)