Sementara itu, PSM masih bersabar dan mencari momentum untuk menyerang balik. Taktik defensif Milomir Seslija masih berjalan dengan baik hingga menit ke-10.
Memasuki menit ke-20, kedua tim sama-sama bermain solid. Juku Eja -julukan PSM- dan Laskar Antasari melakuakn jual beli serangan.
Juku Eja bisa balik menekan memasuki pertengahan pertandingan. Anak asuh Milomir Seslija mempunyai beberapa peluang, tetapi Anco Jansen gagal mengonversinya menjadi gol.
Kali ini, Laskar Antasari yang justru dipaksa menggunakan skema serangan balik. Akan tetapi, skema tersebut belum membuahkan hasil positif bagi pasukan Djajang Nurjaman.
Pada akhirnya, kedua tim sama-sama belum bisa memaksimalkan sejumlah peluang yang ada. Dengan begitu, babak pertama berakhir dengan skor kacamata.