5 Pemain yang Menghina Eks Klubnya, Ada yang Sampai Dibuatkan Buku
HUBUNGAN antara pemain dengan klubnya memang sangat mirip seperti pernikahan. Ya, ada yang mampu berjalan mulus hingga sang pemain menutup kariernya, namun tidak sedikit juga yang berpisah di tengah jalan.
Dalam sejarah sepakbola, memang cukup banyak cerita manis nan pahit hubungan antara pemain dengan klub. Bahkan, setidaknya terdapat lima pemain yang secara langsung melemparkan hinaan kepada mantan klubnya, karena mengalami masa yang kurang menyenangkan.
Berikut lima pemain yang menghina eks klubnya:
5. Pepe (Real Madrid)
Dengan citra sebagai pemain brutal, tidak ada yang menyangka bahwa Pepe bakal bertahan selama 10 tahun bersama Real Madrid. Dengan gaya bermain yang keras cenderung kasar, banyak mengira bahwa Pepe bakal memiliki karier pendek, karena diyakini merusak citra klub. Meski akhirnya Madrid, memilih untuk tetap mempertahankannya.
Akan tetapi hubungan romantis antara Pepe dan Madrid berakhir pada musim panas 2017, setelah pihak klub tak memperpanjang kontraknya. Setelah cukup lama bungkam, Pepe pun mengatakan bahwa Madrid memang tak pernah berkenan untuk mempertahankannya.
4. Mario Balotelli (Liverpool)
Keputusan manajemen Liverpool merekrut Balotelli pada jendela transfer musim panas 2014 memang menuai kritikan. Terlebih, Balotelli memang dikenal sebagai salah satu pemain yang akrab dengan kontroversial.
Keraguan itu terbukti tepat, lantaran Balotelli gagal tampil mengesankan bersama Liverpool. Bahkan setelah resmi meninggalkan Liverpool, Balotelli beberapa kali menebar kritikan kepada mantan klubnya tersebut.
