MALANG - Manajemen Arema FC mendukung format Liga 1 2021 menggunakan sistem seperti Piala Menpora yang menggunakan gelembung atau bubble to bubble yang terpusat di daerah tertentu.Â
Sistem yang mengadopsi format Piala Menpora 2021 tersebut dinilai adalah sebagai bentuk proteksi terhadap kelangsungan kompetisi. Sebab, kompetisi dilangsungkan masih dalam situasi pandemi yang harus memperhatikan protokol kesehatan.
“Di situasi pandemi kami rasa banyak adaptasi yang harus dilakukan, termasuk sistem kompetisi,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji mengutip laman klub, Jumat (7/5/2021).
“Kalau menggunakan bubble to bubble mungkin adalah untuk memproteksi kompetisi itu sendiri agar bisa berjalan,” tambah dia.
Baca juga:Â Persita Tangerang Resmi Datangkan Bek Inggris Adam Mitter
Sebagai bentuk konsekuensi seandainya sistem gelembung ini diterapkan, maka Arema FC harus siap untuk bermain di luar kandang seperti halnya yang terjadi di Piala Menpora 2021. Manajemen menekankan bahwa mereka tidak ada masalah bermain di luar kandang.
Baca juga:Â Pemain Arema FC Diminta Segera Beradaptasi dengan Pelatih Eduardo Almeida
“Konsekuensinya harus kita terima, misalkan ketika kita kita harus bermain di luar kandang kita harus siap, itu juga sudah kita jalani dalam penyelenggaraan Piala Menpora 2021 lalu,” paparnya.