MILAN – Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, masih belum bisa membendung rasa bahagianya usai membawa timnya meraih Scudetto pada musim 2020-2021. Keberhasilan tersebut juga menjadi pelepas dahaga Inter Milan yang telah menantikan gelar Liga Italia selama 11 tahun.
Namun, bukan hanya itu saja. Kesuksesan Inter meraih Scudetto menandai runtuhnya dominasi Juventus yang dalam sembilan tahun terakhir mampu memenangi kompetisi Liga Italia secara berturut-turut.
Conte sendiri sangat menghormati Juventus yang telah mendominasi Liga Italia sejak 2011-2012. Tetapi, ia mengaku sangat senang karena ia berhasil menghentikan keperkasaan Juventus bersama tim asuhan barunya yakni Inter.
Baca juga Romelu Lukaku Berharap Tetap di Inter Milan Usai Scudetto
Terhitung, Conte hanya membutuhkan dua tahun bersama Inter untuk meruntuhkan kejayaan Juventus. Bahkan pada tahun pertama Conte, Inter nyaris menggoyahkan posisi Juventus setelah tampil sebagai runner-up.
Baca juga Juarai Liga Italia 2020-2021, Bukti Inter Milan Bukan Tim Tempat Sampah
Namun, baru pada tahun kedua, Conte berhasil meraih kesuksesan. Tetapi, mantan pelatih Chelsea itu juga menyadari bahwa ia membutuhkan usaha yang tidak mudah untuk melengserkan Juventus dari kursi kejayaan.
“Pertama-tama, saya pikir kami harus menghormati dominasi yang berakhir setelah sembilan tahun,” ungkap Conte, mengutip dari Football Italia, Selasa (4/5/2021).