DORTMUND – Manchester City melenggang ke semifinal Liga Champions 2020-2021. Keberhasilan itu memunculkan catatan apik untuk sang Pelatih, Josep Guardiola, karena dia untuk pertama kalinya mampu membawa The Citizens –julukan Man City– menjadi semifinalis kompetisi nomor satu di Benua Biru.
Man City merekrut Guardiola pada musim panas 2016 sebagai pengganti Manuel Pellegrini. Penunjukan Guardiola merupakan salah satu strategi Man City untuk mewujudkan impian mereka, yaitu menjuarai Liga Champions untuk pertama kalinya.
Namun, keberadaan Guardiola tidak serta-merta membuat Man City menjadi raja di Liga Champions. Meski memiliki uang melimpah, Man City ternyata kesulitan untuk sekadar menembus semifinal pada era Guardiola.
Man City kalah pengalaman dan mental dari tim-tim tradisional Liga Champions, seperti Real Madrid, Barcelona, dan Liverpool. Dalam empat musim Guardiola, Man City gagal di babak 16 besar dan tiga kali beruntun gugur di perempatfinal.
BACA JUGA: Man City ke Semifinal Liga Champions 2020-2021, Pep Guardiola Siap Ukir Sejarah Baru
Catatan buruk itu putus pada musim ini. Guardiola akhirnya mampu membawa Man City menembus semifinal untuk pertama kalinya. Man City mendapatkan tiket semifinal setelah menyingkirkan tim kuat Jerman, Borussia Dortmund.
BACA JUGA: Daftar 4 Klub yang Lolos ke Semifinal Liga Champions 2020-2021
Tanda-Tanda Man City akan lolos ke fase selanjutnya telah terlihat sejak leg I di Etihad Stadium, Rabu 7 April 2021 silam. Meski bersusah payah, Man City mampu mengalahkan Dortmund dengan skor tipis 2-1.