Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Matikan Toni Kroos, Cara Gelandang Atalanta Rusak Kesimbangan Real Madrid

Rachmat Fahzry , Jurnalis-Selasa, 16 Maret 2021 |19:12 WIB
Matikan Toni Kroos, Cara Gelandang Atalanta Rusak Kesimbangan Real Madrid
Toni Kroos. (Foto/Reuters)
A
A
A

MADRID – Gelandang Atalanta, Matteo Pessina telah memiliki cara agar timnya bisa meraih kemenangan atas Real Madrid. Dia bertekad akan “mematikan” pegerakan Toni Kroos agar tempo permainan Los Blancos tak berjalan.

Atalanta akan melawat ke Stadion Alfredo Di Stefano pada leg kedua 16 Besar Liga Champions 2020-2021. Pada pertemuan sebelumnya, Si Dewi—julukan Atalanta—kalah lewat gol tunggal Ferland Mendy.

Foto/Reuters

Demi bisa membalikkan keadaan, Matteo Pessina menilai Toni Kroos merupakan pemain Madrid yang layak diwaspadi. Kata dia, meski gelandang asal Jerman itu jarang mencetak gol namun umpan-umpannya sangat mematikan.

Baca juga: Preview Real Madrid vs Atalanta: sang Dewi Pasti Merepotkan Si Putih

“Saya akan mematikan Toni Kroos. Dialah yang membuat mereka tetap bertahan. Meskipun orang tidak terlalu memperhatikannya, karena dia tidak mencetak banyak gol, dia menawarkan keseimbangan permainan,” ungkap Pessina saat konferensi pers mengutip laman Real Madrid, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Zinedine Zidane Bicara Skuad Real Madrid Jelang Hadapi Atalanta

Sementara pelatih Atalanta, Gian Gesperini mengatakan bahwa Real Madrid merupakan salah satu tim terbaik di dunia. Namun, dia menekankan bahwa timnya akan meraih kemenangan dan melaju ke perempatfinal.

Gesperini menjelaskan bahwa Madrid baginya adalah salah satu tim yang jarang membuat kesalahan. Dia juga mewaspadai pergerakan mematikan Karim Benzema.

“Kami menghadapi salah satu klub paling dihormati di dunia. Saya melihat mereka sebagai tim yang sangat teknis dan merupakan tim kelas dunia,” ujar Gesperini.

“Mereka adalah tim yang membuat sedikit kesalahan, mereka bermain dengan tempo tinggi dan melakukan segalanya dengan benar.”

Foto/Reuters

“Anda hanya perlu melihat gol yang dicetak Benzema untuk mengetahui bahwa dia salah satu penyerang terbaik di dunia dan kembalinya dia memberi Madrid dorongan ekstra.”

“Tapi Madrid bukan hanya tentang Benzema, gol mereka datang dari banyak sumber,” lanjut pelatih asal Italia itu.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement