TURIN – Selama ini manajemen Juventus kabarnya mengeluarkan 30 juta euro atau sekira Rp515 miliar per tahun untuk membayar gaji Cristiano Ronaldo. Namun, itu hanya gaji bersih. Jika dihitung gaji kotor, manajemen Juventus mengeluarkan uang yang lebih besar lagi.
Menurut laman juvefc.com, gaji kotor Cristiano Ronaldo mencapai 58 juta euro atau setara Rp998 miliar! Sekadar informasi, pajak gaji Cristiano Ronaldo ditanggung manajemen Juventus, sehingga CR7 menerima gaji bersih setiap tahunnya.
Tidak sampai di situ uang yang dikeluarkan manajemen Juventus untuk Cristiano Ronaldo. Masih mengutip dari juvefc.com, Cristiano Ronaldo menerima bonus tahunan dari Juventus sebesar 29 juta euro atau setara Rp498,7 miliar!
Jika ditotal, manajemen Juventus mengeluarkan 87 juta euro atau setara Rp1,5 triliun per tahun. Gaji Cristiano Ronaldo yang sensasional itulah, menjadi salah satu alasan Juventus merugi pada paruh pertama musim 2020-2021.
Manajemen Juventus merugi 113 juta euro atau setara Rp1,94 triliun di paruh pertama musim 2020-2021. Karena itulah, sejumlah jurnalis olahraga Italia seperti Tancredi Palmeri, Emanuele Gamba hingga Fabrizio Romano mengindikasikan Cristiano Ronaldo akan dilego Juventus pada musim panas 2021.
BACA JUGA: Selain Jual Cristiano Ronaldo, Juventus Lepas 4 Pemain Bintangnya
Untuk Fabrizio Romano, jurnalis yang satu tahu ini dikenal paling akurat jika berbicara urusan transfer. Hal itu karena Fabrizio Romano mempunyai jaringan yang kuat di sejumlah klub-klub teras Eropa.