TURIN – Bek Juventus, Leonardo Bonucci, tak ingin timnya merasakan nasib sial lagi saat menjamu FC Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021. Sebab, ia sendiri pernah merasakan momen pahit seperti situasi ini kala Juventus mentas di Liga Eropa 2013-2014.
Pada saat itu, Juventus bertemu tim asal Portugal lainnya, Benfica di babak semifinal Liga Eropa 2013-2013. Situasinya pun hampir mirip. Pada leg pertama yang berlangsung di markas Benfica, Juventus takluk dengan skor 1-2.

Ambisi besar kemudian menghampiri Juventus untuk bisa memenangkan laga leg kedua di kandang sendiri. Sayangnya, keinginan Juventus untuk memenangkan pertandingan tidak terwujud karena laga leg kedua berakhir 0-0.
Baca juga Bonucci Tak Ingin Juventus Ulangi Hasil Buruk saat Jamu Porto
Alhasil, Juventus pun harus menerima kenyataan gagal melaju ke partai final setelah kalah dengan skor agregat 1-2. Bonucci yang masuk dalam skuad Juventus kala itu pun menjelaskan bahwa ia dan rekan-rekan terlalu bernafsu untuk memenangkan pertandingan.
Baca juga Porto Tak Incar Imbang Apalagi Kalah dari Juventus
Karena itu, tak ingin mengulang kejadian yang sama, Bonucci berharap ia dan rekan-rekannya bisa bermain sabar serta tak terlalu terburu-buru. Menurutnya lebih baik bermain hati-hati dan rapi karena Juventus setidaknya hanya membutuhkan kemenangan 1-0 untuk lolos ke babak perempatfinal.
“Terakhir kali kami harus membalikkan ketinggalan tandang 2-1 adalah melawan Benfica di semifinal Liga Eropa,” ungkap Bonucci, mengutip dari laman resmi Juventus, Selasa (9/3/2021).
“Saya berada di lapangan saat itu dan saya ingat bahwa hiruk-pikuk untuk mencetak gol langsung memengaruhi kami, jadi besok kami harus bermain maksimal,” tambahnya.
“Sabar, bermainlah dengan rapi dan hati-hati, karena sebuah gol bisa dicetak bahkan di menit-menit terakhir,” lanjutnya.

Meski begitu, Bonucci juga tidak ingin meremehkan Porto yang datang dengan motivasi tinggi. Ia menyadari bahwa klub asal Portugal itu akan sekuat tenaga untuk mempertahankan keunggulan dan menambahkan torehan gol.
“Namun, kami juga harus tahu bahwa Porto tidak akan datang ke sini untuk mencoba mempertahankan hasil, dan mereka akan bermain melalui serangan balik,” pungkasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)