VIGO – Kapten Barcelona, Lionel Messi, tidak setuju dengan keputusan wasit Carlos Del Cerro Grande yang memberi kartu merah kepada sang rekan, Clement Lenglet, di laga Celta Vigo vs Blaugrana –julukan Barcelona– dini hari tadi. Alhasil, Messi bersama Gerard Pique dan sang pelatih, Ronald Koeman, meminta penjelasan kepada wasit di lorong Stadion Balaidos ketika jeda babak pertama.
Ketika pertandingan memasuki menit 42, petaka menghampiri Barcelona. Lewat serangan balik cepat, Celta Vigo membangun serangann cepat lewat pinggir lapangan.
(Lenglet saat menjegal Denis Suarez)
Saat itu, kecepatan Denis Suarez berpotensi merusak pertahanan Barcelona. Namun, kecepatan lari Denis Suarez dihadang Lenglet. Alhasil, laju Denis Suarez tertahan bek asal Prancis tersebut. Wasit pun menilai terjadi pelanggaran.
Karena wasit Del Cerro Grande menilai ada sikutan yang dilakukan Lenglet ke arah wajah Denis Suarez, sang pengadil tidak segan-segan memberi kartu kuning kedua, alias kartu merah kepada eks pemain Sevilla tersebut.
Tidak senang Lenglet dikartu merah, Gerard Pique langsung melancarkan protes. Alih-alih meringankan hukuman Lenglet, Pique justru dihukum kartu kuning. Saat itu, Pique melancarkan protes karena kontak yang dilakukan Lenglet kepada Denis Suarez sangatlah minim.
BACA JUGA: Barcelona Bukan Satu-satunya Fokus Juventus di Grup G Liga Champions
Atas alasan itulah, Messi yang tidak senang dengan keputusan di atas langsung menghampiri wasit di lorong Stadion Balaidos. Bahkan tidak hanya Messi yang turun tangan, Pique dan pelatih Koeman ikut menghampiri sang pengadil.