KEPUTUSAN besar diambil Lionel Messi, Jumat (4/9/2020) dini hari WIB. Pesepakbola 33 tahun itu hampir pasti bertahan di Barcelona setelah sang ayah, Jorge Messi, dua kali bertemu dengan presiden Josep Maria Bartomeu.
Sebelum bertemu Bartomeu, ayah Messi mengaku sulit bagi sang anak bertahan di Barcelona. Akan tetapi, setelah dua kali bertemu Bartomeu, pikiran Jorge Messi berubah 180 derajat.
Ia mengatakan “iya” saat ditanya jurnalis apakah ada kemungkinan Messi bertahan di Barcelona. Sebenarnya ada tiga penyebab kenapa Messi memilih bertahan di Barcelona. Apa saja?
Berikut 3 penyebab Lionel Messi bertahan di Barcelona:
3. Tak Bisa Pindah Secara Gratis

Messi sempat mengajukan faks kepada manajemen Barcelona pada 25 Agustus 2020. Dalam faks itu tertulis, Messi meminta manajemen Barcelona mengajukan klausul nomor 24 yang ada dikontraknya, yakni pindah secara gratis pada musim panas 2020.
Namun, manajemen Barcelona menolak permintaan Messi. Sebab, dalam peraturan tertulis, Messi bisa mengajukan pindah secara gratis sebelum tanggal 10 Juni 2020. Lepas tanggal tersebut, klub peminat Messi menebus klausul lepas Messi yang mencapai 700 juta euro atau sekira Rp12,2 triliun!
BACA JUGA: Suarez Pindah ke Juventus, Menanti Kombinasi Messi-Griezmann di Barcelona
Di tengah ketatnya aturan Financial Fair Play, sulit bagi tim peminat untuk mendatangkan Messi dengan nominal di atas. Karena itu, satu-satunya pilihan bagi Messi adalah bertahan bersama Barcelona.