Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Liverpool Dinilai Tak Perlu Takut Ditinggal Wijnaldum

Ezha Herdanu , Jurnalis-Jum'at, 04 September 2020 |07:09 WIB
Liverpool Dinilai Tak Perlu Takut Ditinggal Wijnaldum
Georginio Wijnaldum (Foto: @GWijnaldum/Twitter)
A
A
A

LONDON – Legenda Liverpool, John Barnes, memberikan komentar soal rumor masa depan Georginio Wijnaldum. Barnes menyebut bahwa Liverpool tidak perlu merasa risau jika memang harus ditinggal Wijnaldum pada bursa transfer musim panas 2020.

Sebagaimana diketahui, masa depan Wijnaldum bersama Liverpool memang tengah kencang dispekulasikan kelanjutannya. Terlebih hingga kini Wijnaldum masih belum mau menyepakati tawaran kontrak baru yang diajukan oleh manajemen The Reds –julukan Liverpool.

Padahal kontrak Wijnaldum sendiri bersama Liverpool bakal kadaluwarsa pada musim panas tahun depan. Alasan Wijnaldum belum mau menandatangani kontrak barunya bersama Liverpool, lantaran tuntutan kenaikkan gajinya belum dipenuhi oleh manajemen klub.

Georginio Wijnaldum

Situasi semakin pelik bagi Liverpool setelah muncul kabar bahwa Wijnaldum masuk dalam daftar pemain incaran Barcelona. Ya, pelatih anyar Barca, Ronald Koeman, kabarnya ingin mendatangkan Wijnaldum ke Barca untuk mendukung gaya bermain yang bakal ia terapkan di Blaugrana –julukan Barca.

Baca Juga: Sudah Punya Skuad Mumpuni, Liverpool Dinilai Tak Perlu Jor-Joran di Musim Panas 2020

Barnes pun meminta agar manajemen Liverpool tidak perlu merasa risau jika memang pada akhirnya harus kehilangan Wijnaldum. Pasalnya, Barnes percaya bahwa Liverpool bakal mendapatkan pengganti yang sepadan.

“Ya, tentu saja, Anda ingin mempertahankan para pemain Anda, terutama para pemain terbaik Anda, mereka yang telah berperan dalam melakukan apa yang mereka lakukan untuk kesuksesan Anda,” jelas Barnes, seperti disadur dari Liverpool Echo, Jumat (4/9/2020).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement