 
                3. Luis Enrique – Barcelona
Enrique menjalani karier pelatih yang luar biasa di Barcelona pada 2014. Kedatangannya pun bertepatan dengan kehadiran Luis Suarez. Ia juga menjadi pelatih yang mengawinkan trio Lionel Messi, Neymar, dan Suarez.
Pada musim itu, Enrique sejatinya dipenuhi momen-momen menarik dan kontroversial. Ia sempat dilaporkan berselisih dengan Messi, namun akhirnya bisa bersatu kembali. Kerja sama keduanya pun membuahkan hasil hingga memenangi titel Liga Champions 2014-2015.
Pada tahun itu, Barcelona sukses menaklukkan Juventus di partai puncak dengan skor 3-1. Itu menjadi kemenangan yang sangat fantastis karena pada tahun tersebut, Barcelona sukses meraih trebel winners.

2. Zinedine Zidane – Real Madrid
Setelah pensiun sebagai pemain hebat, Zidane memulai petualangan kepelatihannya di Real Madrid. Sempat menjadi asisten pelatih, Zidane mengambil alih kepalatihan Madrid dengan skuad yang bertabur bintang.
Namun, Zidane menunjukkan kelasnya. Ia berhasil membimbing para pemain Madrid meraih gelar Liga Champions yang 2015-2016 dalam musim pertamanya menangani. Pada laga pamungkas mereka berhasil menaklukkan seterunya, Atletico Madrid lewat drama adu penalti.
Keberhasilan tersebut terasa fenomenal, sebab Zidane menangani Madrid sejak 4 Januari 2016. Sehingga hanya dalam waktu beberapa bulan saja, pelatih berpaspor Prancis itu mampu mengantarkan Madrid menjadi juara.
