“Setelah menggiring bola melintasi area penalti, mengembangkan kekuatan dan kekuatan seperti itu saat menembak adalah seni yang hebat. Seperti Robert Lewandowski, Gnabry selalu melayani tim,” sambungnya.
“Fakta bahwa mereka telah mencetak rekor gol Liga Champions bersama-sama menggarisbawahi pentingnya mereka untuk serangan Bayern,” lanjut Hamman.

“Mereka bukan hanya dua pemain top absolut, tetapi juga dua jaminan kemenangan mutlak. Pemain seperti itu sering membuat perbedaan di final,” tandasnya.
Performa apik yang ditunjukkan para pemain membuat Bayern diprediksi berpeluang untuk meraih gelar keenam mereka di ajang Liga Champions. Skuad besutan Hansi Flick akan menghadapi PSG pada partai final yang berlangsung di Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal, pada Senin 24 Agustus 2020 dini hari WIB.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)