KOLN – Bek tengah Manchester United, Victor Lindelof mengungkapkan keunggulan timnya saat akan berlaga di babak semifinal Liga Eropa 2019-2020, yang akan berlangsung di Jerman.
Man United berhasil lolos ke semifinal setelah mengalahkan klub Denmark, Copenhagen FC di Stadion Stadion RheinEnergie, Jerman pada Selasa 11, Agustus 2020. Setan Merah menang dengan skor 1-0.

Gol tunggal tersebut diperoleh anak asuh Ole Gunnar Solskjaer dengan susah payah. Meski tampil menyerang dan tampil dominan di sepanjang pertandingan, gol yang dinanti belum juga tiba. Kedua tim bermain sama kuat hingga waktu normal.
Baca juga: Kapten Copenhagen Berterima Kasih ke Solskjaer karena Meningkatkan Man United
Baca juga: Kapten Copenhagen Berterima Kasih ke Solskjaer karena Meningkatkan Man United
Memasuki babak tambahan, peluang Man United menuju semifinal Liga Eropa sangat terbuka, setelah penyerang Setan Merah, Anthony Martial dijatuhkan di area kotak terlarang. Wasit yang dekat dengan insiden langsung memberikan tendangan penalti kepada Man United.
Bruno Fernandes kemudian maju sebagai penendang penalti. Ia berhasil mencetak gol, sehingga membuat skor berubah menjadi 1-0 pada menit 95. Skor pun tidak berubah hingga pertandingan usai.
Lindelof sendiri pada pertandingan tersebut baru masuk pada menit ke-71 menggantikan Eric Baily. Ia kembali menjadi duet Harry Maguire menjaga pertahanan Man united.
Menurut dia, Man United memiliki keunggulan dalam pertandingan di semifinal Liga Eropa nanti, karena memiliki lebih banyak waktu istirahat dibanding calon lawan mereka. Namubn, dia tidak mau membandingkan kekuatan lawan mereka nanti.

Man United masih menanti lawan di semifinal, menunggu pemenang antara Sevilla versus Wolferhampton yang akan bertanding pada Rabu, 12 Agustus 2020 dini hari WIB.
Jika sudah diketahui pemenang antara kedua tim tersebut, Man United akan melakoni laga semifinal pada Senin, 17 Agustus 2020 pukul 02.00 WIB. Itu artinya, Man United memiliki satu hari lebih lama untuk isitrahat dibanding Wolferhampton atau Sevilla.
“Sulit untuk mengatakannya, tetapi sekarang sulit, satu hari ekstra merupakan hal yang positif. Tambahan hari untuk itu bisa menjadi perbedaan,” ujar Lindelof kepada MUTV.
(Ramdani Bur)