KOLN – Manchester United akan melawan FC Copenhagen pada perempatfinal Liga Eropa 2019-2020. Pertandingan itu akan berlangsung di Stadion Rhein Energie, Koln, Jerman, Selasa 11 Agustus 2020 dini hari WIB.
Meski belum baru akan bertanding lawan Copenhagen, Pelaih Man United, Ole Gunnar Solskjaer sudah memikirkan final yang juga akan berlangsung di Jerman. Menurut Solskjaer, akan sangat aneh jika partai puncak digelar tanpa penonton.

Final Liga Eropa memang diputuskan digelar tanpa penontong seperti pertandingan-pertandingan lainnya yang digelar setelah penangguhan. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir penyebaran virus corona (Covid-19).
Solskjaer pun tahu maksud baik di balik keputusan tersebut, tetapi ada sedikit kecewa dalam hati juru taktik berpaspor Norwegia tersebut. Solskjaer menilai ketidakberadaan para penonton akan sedikit mengubah pertandingan.
BACA JUGA: Jadon Sancho Gabung Latihan Pramusim Dortmund, Bagaimana Nasib Man United?
Solskjaer menyatakan semangat dalam pertandingan akan hilang tanpa keberadaan para penonton. Akan tetapi, Itu tidak boleh jadi alasan bagi Man United untuk kalah sebelum partai puncak. Sebab, Trofi Liga Eropa begitu penting untuk Man United pada musim ini.
"Ini aneh dan bukan sepakbola sebagaimana mestinya. Saya pikir itu sedikit mengubah banyak hal. Hanya ada sedikit semangat dan semangat untuk sebuah pertandingan hilang karena para penggemar seharusnya ada di sana,” kata Solskjaer, menyadur dari laman resmi Man United, Senin (10/8/2020).
Liga Eropa adalah satu-satunya kompetisi yang bisa The Red Devils –julukan Man United– juarai pada musim ini. Menjuarai Liga Eropa akan menunjukkan bahwa Man United telah bangkit dari keterpurukan.
Man United sempat terpuruk pada awal musim ini. Performa David De Gea dan kawan-kawan naik-turun sehingga mereka pun terlempar dari posisi empat besar Liga Inggris.
Namun, keadaan Man United berubah pada paruh kedua musim ini. Solskjaer melakukan langkah tepat dengan membeli gelandang Sporting Lisbon, Bruno Fernandes dan meminjam Odion Ighalo dari Shanghai Shenhua.
Keberadaan dua pemain itu, terutama Fernandes jadi kunci kebangkitan Man United. The Red Devils bahkan bisa mengakhiri Liga Inggris di posisi ketiga. Kebangkitan Man United musim ini akan semakin lengkap dengan menjuarai Liga Eropa.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)