“Mereka sudah lama tidak menjadi juara, dan sejauh ini mereka hanya bisa memenangkan trofi kompetisi saja. Situasinya memang sulit, dan saya yakin Kane mencintai klub ini. Ia lulus dari tim muda Tottenham dan ini adalah timnya,” sambung pria berusia 73 tahun itu.
“Namun di sisi lain, Harry adalah sosok yang ambisius dan jika mereka tidak memenangkan gelar juara apapun musim ini maka ia pasti akan pergi. Dan semua klub di dunia ini mendambakan sosoknya, karena ia adalah pemain yang sangat top dan pribadi yang baik,” tutupnya.
Baca Juga: Maguire Ingin Man United Menangi Trofi
Kehilangan Kane sendiri bisa menjadi pukulan telak bagi Tottenham. Terlebih dalam empat musim terakhir, The Hurri-Kane –julukan Kane– memang selalu menjadi tumpuan Tottenham di lini serang mereka.
Akan tetapi pada musim 2019-2020, Kane memang harus lebih banyak menghabiskan waktu di ruang perawatan. Hal tersebut berdampak besar terhadap torehan gol Kane, yakni 24 gol dari 34 penampilannya bersama Tottenham di musim ini.
(Ramdani Bur)