Selain berlatih di pusat kebugaran, Saddil juga berlatih bersama teman-temannya di lapangan. Ia kerap menjalani laga persahabatan di kampung halamannya, Sulawesi Tenggara.
“Ya, latihan juga di lapangan. Saya juga butuh itu, jadi tiap sore ada game dan untuk agility (kelincahan) sedikit biar tidak terlalu kaku. Lalu juga bertanding seminggu sekali supaya tidak terlalu down (menurun),” kata pemain berusia 21 tahun itu.
Bhayangkara FC sejak Liga 1 2020 bergulir tidak tampil mengesankan. Dari tiga pertandingan yang mereka mainkan, The Guardian—julukan Bhayangkara FC– hanya bisa tampil seri dengan lawan-lawannya.
Akibat performa yang kurang optimal, Bhayangkara FC sebelum Liga 1 2020 dihentikan pada Maret lalu, hanya bisa bertengger di posisi ke-11 klasemen sementara dengan 3 poin.
(Ramdani Bur)