Cinta De Bruyne dan sang Istri Mekar di Twitter
MANCHESTER – Kevin De Bruyne memiliki karier yang luar biasa sejak bergabung ke Manchester City pada musim 2015-2016. Karier gemilang De Bruyne membuat jumlah penggemarnya meningkat juga. Salah satu penggemar setia De Bruyne adalah sang Istri tercinta, Michele Lacroix.
Lacroix adalah penggemar sejati De Bruyne, yang sudah mengikuti karier pemain berpaspor Belgia itu sejak masih bermain di Werder Bremen sebagai pinjaman dari Chelsea pada musim 2012-2013. Lacroix sering merespons setiap hal yang De Bruyne unggah di akun twitter-nya.
De Bruyne kemudian jatuh hati setelah melihat kecantikan Lacroix di dunia maya. Pemain berpaspor Belgia itu pun memberanikan diri untuk mengirimkan pesan langsung (DM) kepada Lacroix. Gayung pun bersambut, karena Lacroix juga menaruh hati kepada De Bruyne.
BACA JUGA: 5 Calon Peraih Trofi Ballon dOr 2020 per Juli, Nomor 1 Paling Tajam
“Ini cukup lucu. Itu dimulai dari twit. Saya hanya memiliki beberapa pengikut saat itu karena masih bermain di Bremen sebagai pemain pinjaman. Jadi, setiap saya twit sesuatu tentang pertandingan atau apapun, dan wanita cantik ini selalu menyukainya,” ujar De Bruyne, menyadur dari Talk Sport, Senin (6/7/2020).
“Saya masih lajang saat itu, lalu teman saya menyarankan untuk mengirim pesan kepada Lacroix. Saya sebenarnya takut mengirim DM ke istri saya. Saya tidak berani. Tapi syukurlah dia membalas pesan saya. Kami berkenalan, lalu berkirim pesan melalui SMS selama beberapa bulan," ucapnya.
Sejak perkenalan di twitter, De Bruyne akhirnya berpacaran dengan Lacroix pada 2014. Hubungan keduanya pun membuahkan seorang putra bernama, Mason Milian. Kehadiran Mason membuat De Bruyne dan Lacroix semakin erat.
De Bruyne melamar Lacroix di depan Menara Eiffel, Paris, Prancis, pada Desember 2016. Pasangan romantis itu lalu menikah di Italia selang setahun setelahnya. Pernikahan De Bruyne semakin indah dengan kehadiran putra kedua, Roma De Bruyne, pada Oktober 2018.
De Bruyne sangat berbahagia dengan keluarga kecilnya. Dukungan Lacroix dan kedua putranya selalu jadi penyemangat bagi De Bruyne, apalagi pada musim 2019-2020. Musim ini tidak berjalan baik untuk De Bruyne dan Man City, terutama di Liga Inggris.
De Bruyne gagal membantu Man City mempertahankan trofi Liga Inggris, yang dua musim sebelumnya selalu menjadi milik mereka. The Citizens –julukan Man City– tampil buruk, sehingga menderita sembilan kekalahan hingga sekarang. Performa buruk Man City dimanfaatkan Liverpool untuk merebut trofi Liga Inggris musim ini.
Musim ini memberi De Bruyne dan kawan-kawan pelajaran berarti soal konsistensi. Man City gagal mempertahankan gelar juara karena tidak konsisten pada setiap pertandingan. Jika bisa mengatasi masalah itu, trofi Liga Inggris musim depan mungkin kembali ke Etihad Stadium.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
