Karena itu, langkah tegasdiambil manajemen Barcelona pada musim panas 2008. Saat itu, pelatih anyar Barcelona Josep Guardiola mendorong manajemen Barcelona untuk melepas Ronaldinho Gaucho dan Deco Souza. Mereka dilepas karena datang ke tempat latihan dalam kondisi mabuk.
“Ronaldinho dan Deco muncul dalam keadaan mabuk saat ingin berlatih. Anda tahu mengapa Barcelona menjual mereka pada 2008? Barcelona takut Ronaldinho dan Deco merusak Lionel Messi,” kata mantan pemain Barcelona, Aleksandr Hleb, mengutip dari Marca.
Langkah yang diambil Guardiola dan manajemen Barcelona terhitung cepat. Seiring kepergian Ronaldinho, Messi diberikan peran lebih besar. Bahkan, La Pulga diberi kepercayaan nomor peninggalan Ronaldinho, 10.
Semenjak Ronaldinho pergi, Messi memberikan 29 trofi bagi Barcelona, termasuk tiga gelar Liga Champions. Ayah tiga anak itu saat ini tercatat sebagai top skor sepanjang masa Barcelona dengan koleksi 627 gol.
(Fetra Hariandja)