MANCHESTER – Pesepakbola legenda asal Belanda, Robin van Persie, menyebut David Moyes tak bisa disalahkan atas merosotnya performa Manchester United pada 2013-2014. RvP –sapaan akrab Van Persie– menilai, saat itu sulit bagi Man United untuk bangkit karena segalanya serba baru.
Setelah memberikan 38 trofi bagi Man United selama hampir 27 tahun (1986-2013) kepelatihan, Sir Alex Ferguson memutuskan meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2013. Namun, Fergie –sapaan akrab Ferguson– tidak pergi begitu saja dan ikut andil dalam penunjukan pelatih Man United selanjutnya
.
(Ferguson (kanan) bersama Cristiano Ronaldo)
Fergie menyarankan manajemen Man United untuk menunjuk rekan sekompatriotnya, David Moyes. Saat itu, Fergie menilai Moyes memiliki kapasitas membawa Man United berjaya. Sebab, ketika menangani Everton saja, Moyes sanggup mengantarkan The Toffees –julukan Everton– bersaing di papan atas dengan pemain seadanya. Alhasil, pada 1 Juli 2013 Moyes diangkat sebagai pelatih Man United.
BACA JUGA: Pogba: Islam Buka Pikiran Saya dan Lebih Ingat Akhirat
Hanya saja, kepercayaan yang diberikan Fergie gagal dibayar tuntas oleh Moyes. Pelatih asal Skotlandia itu kesulitan mengangkat performa Man United karena dibayang-bayangi kebesaran Ferguson. Total dari 51 pertandingan bersama Man United, Moyes hanya menghadirkan 26 menang, 10 imbang dan 15 kalah.
Selain dibayangi kebesaran Ferguson, Man United juga baru saja ditinggalkan sang gelandang andalan, Paul Scholes, yang memutuskan pensiun pada musim panas 2013. The Ginger Prince –julukan Scholes– merupakan motor serangan Man United di era Ferguson.
Alhasil pada 22 April 2014, Moyes dipecat, atau ketika Liga Inggris 2013-2014 menyisakan dua pertandingan. Singkat kata, di Liga Inggris 2013-2014 Man United finis di posisi tujuh, posisi terburuk mereka di era Premier League.
“Kami telah berjuang, namun akhirnya kami hanya finis di posisi tujuh. Itu adalah periode baru, yang mana kami baru saja ditinggalkan Scholes dan Giggs mengambil peran pemain-pelatih. Moyes tidak bisa disalahkan, siapa pun yang datang setelah Ferguson pasti membawa beban berat,” kata Van Persie mengutip dari Daily Star, Jumat (15/5/2020).
(Fetra Hariandja)