MADRID – Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, sempat memicu kontroversi karena menolak pemotongan gaji. Pria berkebangsaan Jerman itu lantas mengoreksi komentar tersebut dengan mengatakan terjadi kesalahan alih bahasa.
Real Madrid mengumumkan pemotongan gaji untuk semua pemain dan pelatih tim sepakbola serta basket. Pemangkasan gaji itu bervariasi, yakni antara 10-20% tergantung dampak dari penghentian sementara kompetisi Liga Spanyol 2019-2020.
Baca juga: Kroos Tidak Setuju dengan Pemotongan Gaji Pemain
Sebelum pengumuman tersebut, muncul berita Toni Kroos menolak pemotongan gaji. Eks gelandang Bayern Munich itu lantas mengoreksi pemberitan di media-media Spanyol. Menurutnya, apa yang dikatakan salah diterjemahkan oleh media di Negeri Matador.
“Sangat mungkin wawancara itu tidak diterjemahkan dengan benar atau beberapa orang berusaha tidak mau memahami isinya. Dari awal, menurut pendapat saya, terutama kalian yang begitu mengenal, jika kami bisa membantu pekerja klub, sangat logis untuk mengurangi gaji kami, sesuatu yang sudah terbukti sekarang,” kata Toni Kroos, dikutip dari Sportskeeda, Kamis (9/4/2020).