MADRID – Penggawa Real Madrid, Toni Kroos, menjadi salah satu pemain yang kurang setuju dengan pemotongan gaji para pemain oleh sejumlah klub Liga Spanyol. Eks penggawa Bayern Munich itu merasa hal tersebut merupakan keputusan sia-sia.
Kroos sendiri merasa para pemain harus mendapat gaji secara penuh mengingat semua pekerjaan yang telah mereka lakukan. Di sisi lain, pemain berpaspor Jerman itu juga mengaku cukup khawatir tentang ketidakpastian kapan kompetisi akan kembali bergulir.
“Pemotongan gaji seperti sumbangan sia-sia. Saya mendukung pembayaran gaji penuh dan bahwa setiap orang melakukan hal-hal yang masuk akal dengan itu. Setiap orang diminta untuk membantu di mana perlu, dan ada banyak tempat di mana itu diperlukan,” ujar Kroos, melansir dari laman Marca, Rabu (8/4/2020).
Baca juga: Javier Tebas Beberkan Angka Kerugian Tim-Tim Spanyol Akibat Wabah Virus Corona
"Banyak klub kekurangan pendapatan yang direncanakan. Ini juga tergantung pada berapa lama semuanya akan dihentikan. Jika, misalnya, sepakbola dimainkan lagi pada bulan Mei, solusinya pasti akan ditemukan,” tambahnya.