Lebih Pilih Pepe ketimbang Zaha, Arsenal Disebut Telah Lakukan Blunder
LONDON – Mantan manajer Crystal Palace, Ian Holloway, mengomentari keputusan Arsenal lebih memilih memboyong Nicolas Pepe ketimbang mantan pemain asuhannya, Wilfried Zaha. Holloway menyebut Arsenal telah membuat blunder terkait keputusan mereka tersebut.
Sebagaimana diketahui, Arsenal akhirnya mengumumkan perekrutan Pepe dari OSC Lille beberapa saat lalu. Untuk mendapatkan jasa Pepe, manajemen Arsenal rela menggeluarkan dana sebesar 80 juta euro atau sekira Rp1,25 triliun.
Pepe pun menjadi pemain termahal yang pernah diboyong Arsenal sepanjang sejarah klub. Keputusan Arsenal memboyong Pepe sendiri mendapatkan beragam tanggapan. Ada yang mendukung, namun banyak juga yang mengkritik.
Baca Juga: Nicolas Pepe Tak Sabar Merumput Bersama Arsenal
Salah satu sosok yang mengkritisi keputusan Arsenal memboyong Pepe adalah Holloway. Sebab menurut pandangan Holloway, Pepe sebenarnya tidak memiliki kemampuan yang lebih hebat dibandingkan Zaha.
“Saya sangat terkejut bahwa Arsenal menilai Nicolas Pepe lebih baik daripada Wilfried Zaha. Saya tentu saja tidak. Saya akan sangat sedih jika saya tidak pernah melihat Wilfried Zaha bermain di Liga Champions,” ucap Holloway, seperti disadur dari Talksport, Jumat (2/8/2019).
“Saya merasa ia cukup baik untuk tim mana pun di dunia, termasuk tim-tim yang ada di sana. Saat ini Everton tidak bisa mencapai Liga Champions. Tidak ada cara yang salah untuk bergerak saat ini. Saya pikir ia memiliki musim terbaiknya tahun lalu,” tutup pria berusia 56 tahun tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
