PARIS – Neymar Jr kehilangan 375 ribu pounds atau sekira Rp5,94 miliar, imbas dari kelakuannya yang absen latihan bersama Paris Saint-Germain (PSG) sejak Senin 8 Juli 2019. Menurut laporan Marca, setiap pemain PSG berhak mendapatkan bonus tambahan jika berkelakuan baik dan hal itu yang tidak ditunjukkan Neymar.
Terkait bonus tambahan, semua telah tercantum di dalam kontrak pemain. Setiap pemain memiliki klausul yang berbeda-beda dan khusus Neymar, pesepakbola 27 tahun itu akan mendapatkan Rp5,94 miliar jika berperilaku baik. Sayangnya, Neymar mangkir dari sesi latihan dan gagal mendapatkan cap pemain patuh.

“Seorang pemain dicap baik jika berperilaku teladan kepada sponsor, lawan, wasit dan ofisial. Selain itu, ketepatan waktu dalam berlatih juga menjadi tolok ukur kami. Satu lagi, seorang pemain juga wajib hormat kepada media dan itu merupakan salah satu syarat bagi pemain jika ingin mendapatkan bonus ini,” tulis pernyataan PSG di laman resminya.
BACA JUGA: Ingin Petik Keuntungan, Bayern Nantikan Kepulangan Neymar ke Barcelona
Neymar memang absen di sesi latihan PSG yang dimulai sejak Senin 8 Juli 2019. Akibat tindakan Neymar tersebut, manajemen PSG siap memberikan sikap tegas. Namun, ayah sekaligus agen Neymar yakni Neymar Sr kecewa dengan sikap yang ditunjukkan kubu Les Parisiens –julukan PSG.
Sebab, dalam pandangan Neymar Sr, manajemen PSG telah mengetahui sejak tahun lalu bahwa Neymar akan menghadiri acara amal di Brasil pada 12 dan 13 Juli 2019, sehingga harus absen berlatih bersama PSG. Aksi amal itu bahkan sudah dilakukan Neymar dalam lima tahun terakhir.

Karena itu, perseteruan antara Neymar dan PSG dapat melincinkan jalan ayah 27 tahun itu untuk keluar dari Stade Parc des Princes. Barcelona disebut-sebut siap menampung pemain yang sempat membela mereka dalam kurun 2013-2017 tersebut.
(Ramdani Bur)