Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Soal Transfer De Ligt, Neville: Man United Selalu Kesulitan Rekrut Pemain Top

Djanti Virantika , Jurnalis-Selasa, 28 Mei 2019 |17:30 WIB
Soal Transfer De Ligt, Neville: Man United Selalu Kesulitan Rekrut Pemain Top
Matthijs de Ligt. (Foto: UEFA)
A
A
A

MANCHESTER – Legenda Manchester United, Gary Neville, mengomentari langkah mantan timnya yang kurang mulus dalam mendatangkan bek Ajax Amsterdam, Matthijs de Ligt, di musim panas 2019 ini. Menurutnya, kondisi seperti ini bukanlah kejutan lagi untuk Man United. Sebab, sejak dahulu, Man United selalu kesulitan dalam mendatangkan pemain top.

Rencana Man United untuk mendatangkan De Ligt pada bursa transfer musim panas 2019 ini memang terancam gagal. Mereka terhalau oleh tim raksasa Spanyol, Barcelona. De Ligt pasalnya disebut-sebut lebih memilih Barcelona sehingga perjanjian pun diklaim telah dibuat kedua pihak.

BACA JUGA: De Ligt Tak Tutup Kemungkinan Bertahan di Ajax

Kegagalan Man United dalam mendatangkan De Ligt pun disebut beberapa pihak terjadi karena situasi di tim yang kurang baik saat ini. Masa-masa sulit yang tengah dihadapi Man United membuat bek berusia 19 tahun itu menolak tawaran untuk hijrah ke Old Trafford.

Matthijs de Ligt

Musim ini, Man United memang harus menelan banyak pil pahit. Mereka dipastikan kembali gagal memboyong satu pun trofi. Kondisinya semakin diperburuk karena Man United gagal mentas di Liga Champions musim depan karena hanya mampu finis di posisi keenam pada klasemen akhir Liga Inggris 2018-2019. Atas kondisi inilah, De Ligt diklaim ogah datang ke Man United.

Tetapi, Neville menepis pandangan tersebut. Menurutnya, kesulitan Man United merekrut pemain top bukan terjadi karena kondisi tim yang tengah terpuruk. Dahulu, saat Man United tengah berjaya di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, tim juga tetap saja beberapa kali kehilangan kesempatan mendatangkan pemain top, seperti Fernando Torres hingga Samir Nasri.

Matthijs de Ligt

“Klub ini akan selalu menjadi klub sepakbola yang sensasional, meski mengalami masa-masa yang sulit seperti sekarang ini. Dalam permainan, uang sangatlah berarti. Tetapi, klub selalu kehilangan pemain ketika mereka berhasil ke Madrid, Barcelona, dan Munich. Man United kehilangan Robben dari Chelsea di pertengahan 2000-an, kehilangan Nasri ke Man City. Jadi, jangan pikir hal itu tak terjadi ketika Man United ditangani Sir Alex Ferguson,” ujar Neville, sebagaimana dikutip dari Goal, Selasa (28/5/2019).

“Klub ini telah kehilangan pemain ketika mereka berhasil di beberapa klub terbesar di Eropa yang bersaing dengan Man United. Jangan berpikir jika Man United baru sekali kehilangan pemain karena memilih ke Barcelona, hal itu sudah terjadi sebelumnya. Itu bukan karena keadaan buruk saat ini, atau pelatih, atau manajer, atau para pemain saat ini. Terkadang, itu terjadi begitu saja. Itu juga terjadi selama masa sukses juga,” tukasnya.

(Fetra Hariandja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement