FRANKFURT – Performa tidak konsisten yang ditampilkan Chelsea di musim kompetisi 2018-2019 pada akhirnya membuat banyak pihak menyalahkan sang pelatih, Maurizio Sarri. Banyak pihak, utamanya para fans pasalnya menuntut agar Chelsea bisa menjadi tim yang kompetitif seperti halnya Liverpool dan Manchester Ciy.
Menanggapi hal itu, Asisten Pelatih Chelsea, Gianfranco Zola akhirnya angkat bicara. Ia menjelaskan bahwa bukan hal yang mudah bagi seorang pelatih untuk menciptakan tim yang tangguh. Zola pun mengambil contoh Liverpool dan Man City, di mana kedua juru taktik mereka, yakni Jurgen Klopp dan Josep Guardiola, pada awalnya juga mengalami kesulitan dalam membangun tim.
(Baca juga: David Luiz Rindu Mendengar Lagu Liga Champions)

Melihat kondisi Sarri saat ini, di mana ia baru berada di musim pertamanya menangani Chelsea, menurutnya bukanlah hal yang bijak jika langsung membandingkan dengan Guardiola dan Klopp. Hal yang sama juga berlaku dengan para pemain pilihan Sarri, yaitu Jorginho dan Gonzalo Higuain, yang membutuhkan waktu beradaptasi.
“Ekspektasi di Chelsea sangat tinggi. Dengan Sarri, saya sudah tahu sepakbola yang saya abaikan sebelumnya, kami berada di tengah jalan. Ketika Maurizio berada di Naples, dia membangun semuanya secara bertahap. Lihatlah Klopp, Pochettino, dan Guardiola. Mereka ada di klub mereka sejak beberapa tahun lalu,” jelas Zola, menyadur dari Calcio Mercato, Kamis (2/5/2019).

"Ada tekanan luar biasa di Chelsea, mereka berharap memiliki segalanya dengan segera. Higuain dan Jorginho? Kualitas mereka tidak dapat dipertanyakan, namun ritme Liga Inggris sangat tinggi. Gonzalo akan mengejutkan Anda begitu dia mencapai puncak kebugarannya. Dia akan membuktikan menjadi pemain yang menentukan,” pungkas Zola.
(Fetra Hariandja)