“Kami sudah mempelajari permainan Timnas Indonesia. Meski punya ranking yang lebih rendah, bukan berarti kualitas sepakbola mereka lebih rendah dari kami,” tutur Myo Min Tun, seperti dimuat dalam laman Facebook resmi Federasi Sepakbola Myanmar, Senin (25/3/2019).
“Kemenangan adalah hal yang penting. Saya juga ingin memberikan kesempatan kepada para pemain untuk bersaing,” tukas mantan penggawa Timnas Myanmar tersebut.

Myo Min Tun sejatinya berstatus pelatih sementara setelah Antoine Hey meninggalkan tim usai kegagalan di Piala AFF 2018. Mantan pemain yang berposisi gelandang itu tengah merangkap jabatan karena masih tercatat sebagai pelatih klub elite di Liga Myanmar, Yangon United.
(Fetra Hariandja)