Mourinho Sedih Lihat Kekacauan di Chelsea Akibat Ulah Kepa
LONDON – Penjaga gawang Chelsea, Kepa Arrizabalaga, mendapat banyak kritik lantaran aksi penolakan yang dilakukannya saat hendak diganti oleh Maurizio Sarri. Pasalnya, sikap Kepa tersebut dinilai sebagai bentuk tidak menghormati keputusan pelatih. Bahkan mantan pelatih Chelsea, Jose Mourinho, mengaku sedih melihat kekacauan yang terjadi tersebut.
Di satu sisi, Mourinho mencoba memahami tindakan yang dilakukan Kepa. Menurutnya penolakan Kepa tersebut adalah bentuk pertahanan diri dari sang penjaga gawang bahwa dirinya layak mengarungi babak adu penalti. Akan tetapi, di sisi lain Mourinho merasa tidak senang dengan sikap Kepa tersebut yang membuat kondisi menjadi kacau.
(Baca juga: Reaksi Ballack soal Sikap Kepa di Final Piala Liga Inggris)
Sarri bahkan hampir meninggalkan Stadion Wembley ketika Kepa menolak keputusannya untuk diganti. Selain itu, menurut Mourinho, Kepa juga telah membuat rekan-rekannya berada dalam situasi yang rumit, utamanya terhadap Willy Caballero, yang sudah bersiap masuk ke lapangan namun tidak jadi.
“Untungnya saya tidak pernah mengalami hal seperti ini. Saya pikir di satu sisi penjaga gawang ingin menunjukkan kepribadiannya, kepercayaan dirinya, dan ingin mengatakan, 'Saya di sini, saya ingin pergi ke adu penalti dan menyelamatkan mereka, dan saya di sini dengan keyakinan bahwa saya akan pergi dan melakukannya.' Inilah yang saya suka,” terang Mourinho, melansir dari The42, Selasa (26/2/2019).
“Tetapi kemudian saya tidak begitu suka dia (Kepa) meninggalkan manajer, pelatih dan semua orang lain dalam situasi yang sangat rapuh, juga termasuk salah satu rekan satu timnya yang siap memasuki lapangan. Akhirnya kami melihat bagaimana Caballero dilemparkan ke dalam kekacauan, yang dia sebenarnya bukan benar-benar bagian dari itu. Ini menyedihkan saya karena ini adalah situasi yang sangat rumit," tuntas Mourinho.
(Fetra Hariandja)
