SASSUOLO – Pelatih Sassuolo, Roberto De Zerbi, menilai Inter Milan tetaplah pesaing terkuat Juventus dalam perebutan trofi Liga Italia 2018-2019. De Zerbi menyebut meski Inter kalah di laga perdana Liga Italia 2018-2019, bukan berarti tim asuhan Luciano Spalletti itu tak bisa bangkit untuk bersaing di jalur juara musim ini.
Inter belanja jorjoran pada bursa transfer kali ini. Beberapa pemain top didatangkan. Sebut saja Sime Vrsaljko (Atletico Madrid), Stefan De Vrij (Lazio), Kwadwo Asamoah (Juventus), Radja Nainggolan (AS Roma), Keita Balde (AS Monaco) Lautaro Martinez (Racing Club).
Aktifnya mereka di pasar transfer membuat Inter dijagokan menjadi pesaing terkuat Juventus dalam perebutan scudetto musim ini. Akan tetapi, langkah Nerazzurri –julukan Inter– di musim baru tidaklah mulus.
BACA JUGA: Modric soal Transfer ke Inter: Omong Kosong Terbesar Abad Ini
Pada laga pertama, Inter takluk 0-1 dari Sassuolo. Saat itu, Inter sebenarnya lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 62 persen. Akan tetapi, kegagalan memanfaatkan sejumlah peluang membuat mereka takluk 0-1 dari Sassuolo. Gol tunggal Neroverdi –julukan Sassuolo– dicetak Domenico Berardi pada menit 27 lewat eksekusi penalti.
“Hasil yang didapat selama Agustus, bukan jaminan. Meski Inter kalah dari kami, saya tetap yakin bahwa Inter adalah pesaing utama Juventus. Inter lebih kuat ketimbang Napoli atau Roma,” kata De Zerbi mengutip dari Football Italia, Selasa (21/8/2018).
Setelah finis di posisi empat besar Liga Italia 2017-2018, gelar juara jadi bidikan Inter musim ini. Sebab sudah cukup lama Inter tidak menjadi yang terbaik. Terakhir kali Inter menjadi jawara ialah pada 2009-2010, atau musim terakhir ditangani Jose Mourinho.
Follow Berita Okezone di Google News
(Ram)