LONDON – Debut kompetitif bersama Arsenal yang tidak berakhir manis bagi Unai Emery, tidak membuatnya ingin mengubah taktik. Mantan pelatih Paris Saint Germain (PSG) itu tetap akan mempertahankan filosofi sepakbolanya saat laga melawan Chelsea di matchday kedua Liga Inggris 2018-2019.
Rentetan laga berat harus dijalani Arsenal pada pekan-pekan awal Liga Inggris 2018-2019. Usai menjamu Manchester City pekan lalu di Stadion Emirates, Si Gudang Peluru kini gantian dijamu Chelsea di Stadion Stamford Bridge pada laga bertajuk Derby London.
(Baca juga: Laga Kontra Chelsea Jadi Momentum Ozil untuk Bangkit)

(Foto: Reuters)
Arsenal wajib meraih poin penuh agar tidak tertinggal semakin jauh dari para pesaingnya apabila ingin mengakhiri puasa gelar juara Liga Inggris yang terakhir kali dimenangi pada 2004. Kritik pedas diarahkan kepada Emery selaku juru taktik Arsenal atas kekalahan 2-0 dari The Citizens pekan lalu.
Tak kurang dari Tony Adams, legenda Arsenal, dan Sam Allardyce mengkritik filosofi sepakbola Emery yang membangun serangan sejak dari kaki kiper. Pelatih berusia 46 tahun itu kukuh memainkan taktik yang sama serta optimis kalau anak asuhnya bisa segera beradaptasi dengan gaya main tersebut.