SELAMA ini ulang tahun PSM Makassar dirayakan setiap 2 November. Konon katanya tanggal itu diambil dari tanggal berdirinya klub Macassaarsche Voetbal Bond (MVB) seperti bisa dilihat dalam ensiklopedia gratisan, Wikipedia. Tapi fakta itu ternyata sumir dan sumbernya pun tak jelas pula.
Pernyataan menarik dari Nico van Hoorn, arsiparis di KITLV Leiden, membantah itu semua. “Macassaarsche Voetbal Bond didirikan tanggal 27 Februari 1916,” kata Nico seraya melampirkan sumbernya berupa lembaran sebuah surat kabar tua (lihat foto atas).
“Itu kliping dari koran Macassaarsche Courant tanggal 1 Maret 1916. Ada pimpinan dengan ketua, wakil ketua, sekretaris, pimpinan kompetisi (semua orang Belanda) dan 5 komisaris, (3 orang Belanda dan 2 orang pribumi bernama Sagi dan Mangkalan),” tutur Nico. Secara ringkas, surat kabar Macassaarsche Courant tersebut memuat sebuah berita bertajuk “Sepakbola Makassar”. Di situ disebutkan:
Minggu pagi yang lalu di klub “Ons Genoegen” diadakan rapat umum serikat sepakbola setempat dan komite sepakbola. Hadir empat anggota komite dan perwakilan dari 12 serikat sepakbola. Agenda rapat tersebut adalah untuk membentuk “Macassaarsche Voetbal Bond” (Asosiasi Sepakbola Makassar).
Rapat dibuka oleh Mr Hartwig. Dimulai dengan laporan keuangan di kompetisi tahun lalu. Kemudian ditentukan jumlah anggota asosiasi serta berapa banyak iuran serikat per bulan untuk membayar biaya liga. Berikutnya, dilanjutkan pemilihan apakah anggota sepakat atau tidak untuk membentuk asosiasi. Hasilnya di antara 12 serikat itu, sembilan serikat setuju bergabung, sementara tiga serikat pertama sudah sepakat bergabung sejak hari Rabu lalu (termasuk MULO), sehingga dengan demikian terbentuklah “Macassaarsche Voetbal Bond”
Setelah itu dilanjutkan ke pemilihan pimpinan. Secara aklamasi terpilih: M.L. Hartwig (ketua), E. Bouvy (wakil ketua), F. van Bommel (sekretaris bendahara), J.W.G. Beukers, W.R. Groskamp, O. Thiele, Sagi, dan Mangkalan (direksi).
Pengurus harian akan ditunjuk terdiri dari Presiden, Sekretaris Bendahara, satu komisaris dan para pemimpin liga. Serikat sepak bola sebagai anggota liga wajib membayar iuran f2,50 per bulan .
Dua orang pribumi tercantum di jajaran direksi, yakni Sagi dan Mangkalan. Tidak ada nama Sangkala.
Atau mungkinkah Mangkalan itu sama dengan Sangkala?
“Menurut saya Sagi adalah captain tim Bintang Prijai, itu adalah tim pribumi. Di Makassar (hanya) ada satu perikatan sepakbola saja buat orang asal Belanda, pribumi, dan tionghoa. (Berbeda) seperti di Batavia, Surabaya, dan beberapa kota lain di Jawa, perikatan sepakbola terpisah: satu buat orang Belanda dan Indo, satu buat pribumi, dan lainnya. Makassar adalah pengecualian!” ujar Nico.
Dijelaskan, satu saja perserikatan sepakbola di Makassar yang di dalamnya mencampur-baurkan orang Belanda, pribumi, dan Tionghoa. Perkumpulan itu tidak lain, Macassaarsche Voetbal Bond!
MVB Berdiri 27 Februari 1916
PSM diketahui publik berasal dari MVB. Sejarah itu tak terbantahkan. Tapi bila mengacu sumber temuan Nico van Hoorn, kalau PSM berawal dari MVB berarti ulang tahunnya bukan 2 November, melainkan 27 Februari.
“Tentang tanggal 2 November 1915, menurut saya, tanggal itu kompetisi pertama dimulai, walaupun bukan dipimpin Macassaarsche Voetbal Bond, tapi Panitia Kompetisi Sepakbola, atau dalam Bahasa Belanda: Voetbalcompetitiecommissie,” ungkap Nico.
Nico mengatakan, Voetbalcompetitiecommissie (Panitia Kompetisi Sepakbola) mulai memutar liga di Makassar pada 2 November 1915. Setidaknya ada lima tim yang ikut serta dalam liga ini, di antaranya beberapa tim Hindia-Belanda (Prosit, Gril), tim asal tionghoa (Excelsior), dan tim pribumi (Bintang Priaji, Hindu Spit). Dijelaskan, Sagi sebagai kapten tim Bintang Priaji juga ikut bermain.
“Sesudah kompetisi pertama di Makassar selesai, bulan Februari 1916, tim Bintang Priaji menang dan menjadi juara. Sesudah itu, MVB didirikan 27 Februari 1916,” tutup Nico.(selesai)
(Fitra Iskandar)