Piala Presiden 2024 Tanpa Suporter Tim Tamu, Erick Thohir: Mohon Pengertiannya

Andika Rachmansyah, Jurnalis
Selasa 16 Juli 2024 10:13 WIB
Ketum PSSI, Erick Thohir (Foto: Cikal Bintang)
Share :

SUPORTER tim tamu dilarang hadir mendukung tim kebanggannya di Piala Presiden 2024. Erick Thohir selaku Ketua Umum (Ketum) PSSI, menjelaskan peraturan tersebut diterapkan karena FIFA masih mengawasi transformasi sepak bola Tanah Air.

Piala Presiden 2024 akan mulai bergulir pada 19 Juli hingga 4 Agustus mendatang. Fase grup akan digelar di dua venue, yaitu Stadion Si Jalak Harupat Bandung dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali. Sementara untuk laga semifinal dan final akan bergulir di Stadion Manahan Solo.

Sebanyak delapan klub Liga 1 akan bersaing memperebutkan hadiah sebesar Rp5 miliar. Delapan tim tersebut adalah Persib Bandung, Madura United, Bali United, Borneo FC, PSM Makassar, Persis Solo, Persija Jakarta, dan Arema FC.

Lalu yang menjadi pertanyaan, apakah suporter tim tamu diperbolehkan menyaksikan langsung tim kebanggaannya selama gelaran tersebut atau tidak. Erick pun mengingatkan soal Tragedi Kanjuruhan yang menelan 135 korban jiwa. Dia mengungkapkan bahwa saat ini, FIFA masih mengawasi transformasi sepak bola Indonesia.

 BACA JUGA:

“Kadang-kadang ini kita suka lupa, kalau kita ingat kerjasama FIFA dan pemerintah Republik Indonesia yang waktu itu terus bagaimana meminta sepak bola Indonesia bertransformasi di bawah PSSI, itu ada catatan-catatan dari FIFA. FIFA buat kantor di sini itu bagian daripada pengawasan. Di mana di situ jelas mengerik integritas, match fixing,” kata Erick dalam konferensi pers Piala Presiden 2024, Senin (15/7/2024).

“Kemudian masalah safety and security. Kemarin tim FIFA baru datang meninjau empat stadium yang dibangun oleh pemerintah. Masih ada catatan, salah satunya yang menjadi kunci bagaimana renovasi di stadium yang sekarang 22, ini sekarang terus diawasi. Dan tentu turunannya yang paling penting waktu itu, tidak boleh terjadi lagi peristiwa Kanjuruhan. Ingat, ini masih dalam pengawasan, Di suratnya ada dua tahun transisi. Satu tahun kemarin berjalan baik, tapi kan di ujung musim kompetisi ada kejadian-kejadian yang tidak diinginkan,” lanjutnya.

“Di Piala Presiden ini nanti kita akan menentukan tadi. Home, misalnya Persis Solo, Persib Bandung, atau Bali United itu ada home advantage, jadi sebagai tuan rumah. Tapi nanti bagaimana bukan yang tuan rumah ada seeded. Seeded waktu musim reguler. Misalnya Borneo lawan PSM. Homenya siapa? Borneo. Jadi ini yang kita dorong,” terang Erick.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya