BANDUNG – Arsan Makarin memilih hengkang dari Persib Bandung jelang Liga 1 2024-2025. Ia bergabung dengan PSPS Pekanbaru yang berlaga di Liga 2 musim depan.
Arsan memutuskan menerima pinangan PSPS dengan durasi kontrak satu tahun. Ia mengaku ingin lebih berkembang sebagai pemain dan pribadi.
“Karena memang sudah dirundingkan sama keluarga kalau Arsan mau cari menit bermain lebih. Ya kan memang rencananya mau pindah dulu, ingin lebih berkembang lagi. Insya Allah bisa balik lagi ke Persib, bisa berkontribusi lebih. Cari pengalaman juga,” kata Arsan, Minggu (30/6/2024).
Tidak hanya itu, winger berusia 23 tahun tersebut memutuskan untuk bergabung dengan PSPS Pekanbaru karena tim tersebut dinakhkodai Aji Santoso. Pelatih asal Malang itu menjamin Arsan untuk bisa memberikan jatah bermain yang banyak.
“Ada komunikasi juga sebelumnya sama coach Aji. Di sana juga terutama Arsan bisa dapet menit bermain lebih banyak. Coach Aji juga pasti membimbing Arsan. Satu hal sih visi misi nya pengen menit bermain lebih disana,” beber Arsan.
Pemain kelahiran Sumedang, Jawa Barat, itu mengakui sudah merasakan kepuasan membela Persib. Apalagi, ia berhasil membawa Maung Bandung ini menjadi juara Liga 1 2023-2024.
“Untuk penampilan kemarin Alhamdulillah dapat kepercayaan dari coach Bojan (Hodak). Cukup puas, cuma sebagai pemain butuh menit bermain lebih biar bisa lebih belajar lagi, bisa lebih baik lagi untuk ke depannya,” kata Arsan.
Tercatat, dari 13 kali penampilannya bersama Persib di Liga 1 2023-2024, Arsan hanya menjalani 181 menit bermain. Artinya, pemain bertubuh mungil ini tidak pernah mendapatkan jatah bermain penuh di setiap pertandingannya.
“Arsan memutuskan untuk mencari kesempatan yang lebih di luar. Suatu saat insya Allah kalau Allah kasih ridho, kasih izin Arsan pasti balik ke Persib. Apalagi kalo Persib-nya menawari lagi terus Arsan sudah dapat pengalaman lebih,” ucap Arsan.
“Belajar lebih baik lagi diluar yang pasti bisa lebih kontribusi dan bisa kasih lebih ke Persib nya. Mundur satu langkah untuk loncat 5 langkah,” imbuhnya.
“Targetnya keluar untuk lebih baik dan pas kembali ke Bandung bisa kontribusi besar buat Persib. Keputusan yang berat, tapi harus diambil juga karena untuk masa depan Arsan juga,” jelas pemain bernomor punggung 70 itu.
Arsan pun menyampaikan terima kasih kepada kepada Bobotoh dan para pemain Persib, terutama pelatih, ofisial dan manajemen yang sudah memberikan kepercayaan kepadanya. Ia memohon maaf apabila ada kesalahan selama membela Pangeran Biru.
“Terima kasih juga Bobotoh sering kasih masukan ke Arsan, pasti Arsan jadiin pembelajaran untuk ke depannya. Karena, yang namanya suporter pasti ingin lebih membangun untuk pemain dan klub,” kata Arsan.
“Ini pengalaman yang luar biasa karena Bobotoh kan salah satu suporter terbesar di Indonesia. Semoga bisa lebih berprestasi lagi ke depannya,” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)