Kemampuan individu Fredyan berkembang seiring dengan pengalaman yang ia raih selama berkarier. Dia sudah bermain di kasta tertinggi sepak bola Indonesia sejak 2017.
Bermodal jam terbang yang ia miliki, Fredyan diyakini dapat memberikan kontribusi positif dalam perjalanan Malut United di Liga 1.
"Saya siap memulai petualangan bersama Malut United," kata Fredyan usai menandatangani kontrak bersama Laskar Kie Raha.
Fredyan memulai petualangan sepak bola dari berbagai SSB di kampung halamannya, Solo. Cita-cita Fredyan menjadi pemain sepak bola semakin nyata usai dirinya menembus tim Persis Solo Junior pada 2011.
Setelah lama menimba ilmu sepak bola di tim muda Persis Solo, Fredyan ditarik ke PS TNI Junior dan menjuarai Indonesia Soccer Championship (ISC) U21 pada 2016.
(Rivan Nasri Rachman)