MALANG - Widodo Cahyono Putro masih optimis Arema FC lolos dari zona degradasi usai kalah di pekan 31 Liga 1 2023-2024. Kekalahan atas PSS Sleman 4 - 1, pada Senin sore (15/4/2024) membuat posisi Singo Edan di klasemen sementara kian terpuruk.
Sekadar diketahui, Arema FC kini berada di posisi 16 klasemen sementara, atau merupakan peringkat terakhir di zona degradasi. Jika tidak ada perubahan Arema FC bisa saja menyusul Persikabo yang terlebih dahulu dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Menurut Widodo, pasca kekalahan melawan PSS Sleman ia dan tim kepelatihan akan menganalisis dan mengevaluasi secara menyeluruh. Bahkan ia telah memberikan analisis setiap kekurangan dan kelebihan di masing-masing pertandingan, termasuk saat laga melawan PSS Sleman.
"Setiap pertandingan ada kelemahan dan kelebihan, itulah yang menjadikan evaluasi kami. Saya berharap dari kekurangan di pertandingan sebelumnya bisa teratasi di pertandingan ini," ucap Widodo Cahyono Putro.
Pelatih asal Cilacap ini pun terus memotivasi anak asuhnya untuk mempersembahkan yang terbaik di tiga laga sisa Arema FC. Ia optimis bila motivasi itu muncul disertai evaluasi kekurangan, tiga laga sisa bisa meraih kemenangan.
"Motivasi bahwa kita pasti bisa, motivasi untuk pemain tidak akan menyerah sampai detik terakhir. Jadi di setiap pertandingan baik di dalam latihan juga sudah fight, menyatukan tekad untuk menuntaskan liga ini dengan kemenangan-kemenangan," terangnya.