Tapi ia memastikan Arema FC tidak tertekan hebat pasca kekalahan melawan Persita di pekan 29 lalu. Makanya ia terus memotivasi pemainnya untuk bangkit melawan Persebaya, sama seperti memotivasi anak asuhnya ketika menghadapi tim-tim lainnya.
"Kalau itu (tekanan) kan wajar, sepak bola pasti ada tekanan, kalau kalah bagaimana, kalau menang bagaimana. Kita sudah terbiasa menghadapinya. Jadi saya kira pentingnya evaluasi," tukas pelatih berusia 53 tahun ini.
Arema FC sendiri bakal menghadapi Persebaya Surabaya di lanjutan Liga 1 musim 2023 - 2024. Pertandingan ini rencananya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu 27 Maret 2024 pukul 20.30 WIB mendatang.
Arema FC sendiri kini masih berjuang untuk lolos dari degradasi. Arema FC berada di posisi 15 klasemen sementara dengan torehan 31 poin, jumlah poin sama dengan Laskar Benteng Viola, julukan Persita Tangerang. Tapi Arema FC berhasil unggul produktivitas gol dari Persita.
Poin tiga tim yakni PSS Sleman, Arema FC, dan Persita Tangerang, yang masing-masing berada di posisi 14, 15, dan 16, memperoleh poin 31. Torehan poin Arema FC hasil dari 8 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 14 kekalahan.
Sementara calon lawannya Persebaya Surabaya juga masih belum sepenuhnya aman. Tim kebanggaan masyarakat Surabaya ini berada di posisi 12 klasemen sementara, dengan torehan 36 poin. Persebaya meraih 8 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 9 kekalahan dari 29 pertandingan dijalaninya.
(Admiraldy Eka Saputra)