Jadi, sejatinya Bojan memilih kapten berdasarkan ketersediaan pemain yang ada di skuadnya saat bertanding. Satu hal yang pasti, ia memilih kapten berdasarkan pemain yang paling lama bermain atau yang memiliki jumlah pertandingan yang paling banyak bersama Persib.
“Itu tergantung berdasarkan situasinya. Jadi pada dasarnya kapten di sini adalah Papa (Igbonefo) dan ketika saya datang dia banyak absen. Jadi semuanya tergantung pada siapa yang absen," ungkap Bojan Hodak, dikutip dari Simamaung, Kamis (15/2/2024).
“Saat Dedi absen maka Klok yang menjadi kapten dan ketika kami bisa terus menang maka saya tidak mau mengubahnya lalu saat Klok absen, Dedi yang menjadi kapten, Nick sempat menjadi kapten juga," lanjutnya.
"Jadi pada dasarnya itu siapapun, bisa dilihat dari banyak klub bahwa yang menjadi kapten di tim adalah pemain yang paling lama di tim atau mempunyai laga terbanyak di klub. Pada dasarnya, dia (kapten) merupakan pembantu pelatih di lapangan, jadi Dedi, Marc, Nick, Papa maupun Jupe juga, mereka mempunyai kepemimpinan dan bisa jadi kapten,” tutup Bojan Hodak.
(Rivan Nasri Rachman)