KISAH Radja Nainggolan, pemain anyar Bhayangkara FC yang ternyata pernah jadi salah satu rekrutan termahal Inter Milan sepanjang sejarah akan diulas Okezone pada artikel ini. Klub Liga 1, Bhayangkara FC, membuat sebuah gebrakan pada bursa transfer paruh musim 2023-2024 dengan mendatangkan pemain kelas dunia yang telah mentas di berbagai ajang Eropa, Radja Nainggolan.
Pemain berkebangsaan Belgia dan memilih darah keturunan Indonesia ini sepakat bergabung dengan The Guardian -julukan Bhayangkara FC- untuk mengarungi sisa kompetisi Liga 1 2023-2024. Dikabarkan, Bhayangkara FC sampai harus menggelontorkan dana hingga Rp5 miliar lebih untuk menyewa jasa Radja Nainggolan selama setengah musim.
Angka ini terbilang sangat besar untuk tim di liga Indonesia, terlebih hanya untuk 1 musim. Sekaligus juga, angka ini menjadi termahal yang pernah dikeluarkan Bhayangkara FC untuk mendapatkan tanda tangan seorang pemain.
Usut punya usut, Radja Nainggolan bukan baru kali ini merasakan menjadi rekrutan termahal dalam sebuah tim. Sebelumnya, ia juga pernah menjadi salah satu rekrutan termahal Inter Milan. Tepatnya, hal itu terjadi saat dirinya merapat ke San Siro pada medio 2018.
Kala Itu, Nainggolan yang telah menginjak usia 30 tahun direkrut manajemen Nerazzurri dari AS Roma seharga 38 juta euro atau sekira Rp660,50 miliar. Harga ini sangat tidak masuk akal untuk pemain berusia 30 tahun di Eropa. Pasalnya, dengan usia yang telah memasuki kepala tiga, dapat dipastikan Radja Nainggolan tidak akan menjadi prospek jangka panjang Inter Milan.
Lebih dari itu, harga 38 juta euro membuat Radja Nainggolan menjadi rekrutan termahal keempat sepanjang sejarah Inter Milan. Dirinya hanya kalah dari Hernan Crespo, Joao Mario, dan Christian Vieri.
Namun per 2020, Radja Nainggolan turun menjadi rekrutan termahal keenam sepanjang sejarah. Hal itu terjadi usai Achraf Hakimi dan Romelu Lukaku melampaui harga transfernya.
Meski nilai transfernya dari AS Roma ke Inter Milan dianggap kurang masuk akal, Radja Nainggolan sukses membuktikan bagaimana kapasitasnya. Total, ada 15 gol dan 14 assist yang berhasil ia catatkan selama berseragam Inter.
Setelah dua musim di San Siro, ia kemudian hengkang. Radja Nainggilan kemudian kembali ke Belgia, sebelum akhirnya secara mengejutkan tiba di Indonesia dan menjadi rekrutan anyar Bhayangkara FC di Liga 1 2023-2024.
Radja Nainggolan sendiri telah memainkan laga debutnya bersama Bhayangkara FC pada laga menghadapi Persita Tangerang. Di laga itu, Nainggolan mengambil peran dalam proses The Guardian untuk mengalahkan Laskar Pendekar Cisadane.
Itulah kisah Radja Nainggolan, pemain anyar Bhayangkara FC yang ternyata pernah jadi salah satu rekrutan termahal Inter Milan sepanjang sejarah.
(Djanti Virantika)