KATA-kata Radja Nainggolan usai tampil pertama kali bersama Bhayangkara FC di Liga 1 Indonesia akan dibahas Okezone. Mantan bintang AS Roma dan Inter Milan itu telah mencatakan debutnya bersama The Guardian –julukan Bhayangkara FC- di Liga 1 2023-2024.
Kala itu, Bhayangkara FC pun sukses membantai Persita Tangerang 3-0 pada pekan ke-23 Liga 1 2023-2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu 17 Desember 2023. Gol-gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Anderson Salles (27’) dan brace Junior Brandao (84’, 90+5’).
Dalam laga itu, Radja Nainggolan mencatatkan debutnya pada menit 56 saat menggantikan Muhammad Ragil. Gelandang 35 tahun itu pun beberapa kali memamerkan skill-nya. Bahkan, mantan pemain Timnas Belgia itu melepaskan satu tembakan tepat sasaran dari jarak jauh di menit 82.
Sayangnya, Radja Nainggolan gagal menjebol gawang Pendekar Cisadane –julukan Persita Tangerang. Kendati demikian, dia menikmati laga itu dan senang bisa bermain kembali di lapangan dalam laga resmi setelah absen cukup lama sejak Juli 2023. Bahkan, ia bertekad meraih kemenangan lebih banyak.
"Akhirnya kembali ke lapangan dan saya benar-benar menikmatinya... 3 poin pertama di kantong... siap untuk lebih...(menang lebih banyak)," tulis Radja pada Instagram pribadinya, @radja_nainggolan_14, Senin (18/12/2023).
Di sisi lain, Radja Nainggolan membandingkan perbedaan sepakbola Indonesia di masa lalu dengan yang sekarang. Pemain 35 tahun ini mengaku jika saat itu sepakbola Indonesia sudah berkembang seperti saat ini, tidak menutup kemungkinan dia akan membela Timnas Indonesia.
"18 tahun lalu ketika saya pertama kali bermain untuk Belgia, saya rasa Indonesia (federasi dan timnasnya) belum ada di titik saat ini. Jadi kalau kita berandai-andai 18 tahun lalu seperti saat ini, semua hal bisa berubah. Ada banyak perubahan dan ini adalah hal positif untuk Indonesia," mengutip dari kanal Youtube GALZ.
Terlepas dari hal itu, kedatangan Radja ke Indonesia ditugaskan membawa Bhayangkara FC keluar dari zona degradasi Liga 1 2023-2024. Mengingat, di putaran pertama Bhayangkara FC sangat kesulitan keluar dari zona merah.
(Djanti Virantika)