BANDUNG - Persib Bandung telah mengizinkan para suporter untuk mengibarkan bendera Palestina di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Jadi, saat Persib menjamu Arema FC di pekan ke-19 Liga 1 2023-2024, Bobotoh diperbolehkan memperlihatkan dukungan mereka kepada Palestina dengan pengibaran bendera negara tersebut.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Vice Director Operational PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Andang Ruhiat, yang menyebut keputusan itu dikeluarkan menyusul pernyataan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Erick Thohir tepatnya menyatakan pengibaran bendera Palestina tidak dipermasalahkan. Hal itu sesuai setelah PSSI berkoordinasi dengan FIFA.
Pasalnya, pengibaran bendera Palestina ini bisa diartikan sebagai simbol dukungan pada kemanusiaan dan perlindungan HAM. FIFA pun menghargai kebebasan berekspresi.
"Tapi bendera itu jangan sampai malah buat penonton turun ke lapangan. Seperti yang di Persiraja kan itu karena penonton turun ke lapangan, bukan masalah benderanya. Jadi sekarang bendera Palestina sudah diperbolehkan," ujar Andang, Selasa (7/11/2023).
Andang akui di laga sebelumnya saat menjamu PSS Sleman, salah seorang steward menurunkan bendera Palestina yang dipasang Bobotoh di pagar Stadion. Sebab keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina belum diperbolehkan.
Kini, bendera Palestina boleh dikibarkan di Bobotoh di Stadion. Namun Persib tetap mengimbau kepada seluruh suporter untuk tetap menghormati dan mentaati aturan serta regulasi pertandingan yang sebelumnya telah ditetapkan, baik oleh panitia penyelenggara (Panpel), Regulasi kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), Kode Disiplin PSSI dan FIFA.
Salah satu hal yang tetap dianggap pelanggaran adalah pitch invasion atau tindakan suporter yang masuk ke dalam lapangan pertandingan. Karena hal tersebut merupakan tindakan yang melanggar keamanan dan keselamatan dalam pertandingan.
Selain itu, suporter pun tetap tidak diperkenankan membawa barang-barang terlarang seperti flare, spanduk, bendera atau material yang mengandung unsur rasis, kebencian, dan SARA, senjata tajam, minuman beralkohol, obat-obatan terlarang dan lainnya.
"Kami sudah laporkan, berkoordinasi dengan kepolisian, kita siapkan stewardnya juga sesuai dengan penonton karena rasio dari keamanan dan steward dari jumlah penonton. Alhamdulillah jumlah penonton juga sudah bertambah banyak dan itu jadi kepercayaan pada PT PBB karena insya Allah Persib sebagai klub semakin bagus," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)
