Namun, sejumlah negara seperti Kamboja, Indonesia, Jepang, China, hingga Afghanistan memilih untuk mundur di Piala Asia 1964. Aksi penolakan itu berlanjut pada Asian Games 1974 di babak penyisihan grup B putaran kedua, Korea Utara dan Kuwait menolak melawan Israel.
Setelah itu, Kuwait mengajukan pemungutan suara terkait status Israel. Hasilnya, 17 negara menginginkan Israel keluar dari AFC, 13 negara lainnya memilih sebaliknya, dan 6 negara lainnya absen. Pada akhirnya, negara yang penduduknya beragama Yahudi ini pun terdepak dari AFC sejak 1974.
Setelah sempat mengalami masa sulit usai ditendang dari AFC, Timnas Israel mencoba berlaga di kompetisi UEFA hingga Oseania atau OFC. Pada akhirnya, Israel berhasil menjadi anggota UEFA secara penuh pada 1994 setelah 20 tahun terusir dari AFC.
(Reinaldy Darius)