GAGAL gaet Declan Rice, Presiden Bayern Munich Herbert Rainer berkeluh kesah soal harga mahal pemain Liga Inggris. Die Bavaria – julukan Bayern – sempat hampir menggaet sang gelandang Timnas Inggris dari West Ham United sebelum Arsenal menebusnya di musim panas lalu.
Bayern Munich memprioritaskan transfer Rice pada bursa transfer musim panas lalu. Namun, transfer tersebut tidak pernah terwujud karena permintaan harga yang begitu tinggi.
West Ham mematok harga di atas 100 juta poundsterling atau sekitar Rp1,8 triliun. Hal itulah yang membuat Bayern Munich mundur dalam perburuan gelandang berusia 24 tahun tersebut.
Rainer pun mengakui bahwa harga yang mahal menjadi alasan Bayern Munich mundur dari persaingan. Mereka pun akhirnya menggaet Konrad Laimer dari RB Leipzig dengan status bebas transfer.
“Soal kesepakatan Declan Rice, mengingat kemampuan finansial kami, kami harus menetapkan prioritas lain,” ujar Rainer, dilansir dari Goal International, Senin (2/10/2023).
Rainer menjelaskan bahwa semua itu adalah keputusan yang telah dipikirkan matang-matang oleh Bayern Munich. Karena tidak ada yang lebih penting selain klub.
“Yang tersisa hanyalah klub. Itu sebabnya Anda harus mengambil keputusan demi kepentingan klub,” sambungnya.
Rice kemudian mendarat di Arsenal. Kubu The Gunners – julukan Arsenal – pun harus mengeluarkan kocek sebesar 116 juta euro atau sekitar Rp1,9 triliun, yang menjadikan Rice sebagai salah satu pemain termahal Inggris dalam sejarah.
(Reinaldy Darius)