TIMNAS Indonesia U-24 bisa lolos duluan ke babak 16 besar Asian Games 2023 dibanding Timnas Vietnam U-24. Hal ini bisa terjadi berkat kemenangan yang diraih Indonesia atas Kirgistan dan kemungkinan hasil yang diraih oleh Vietnam.
Timnas Indonesia U-24 yang dibesut oleh pelatih Indra Sjafri mengawali perjalanan di Asian Games 2022 dengan manis. Bermain Stadion Zhejiang Normal University East, Jinhua, Selasa (19/9/2023) malam WIB, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Kirgistan dengan skor 2-0
Dua gol Indonesia ini masing-masing dicetak melalui sepakan keras Ramai Rumakiek di menit 58' dan gol Hugo Samir di menit 90+2.
Berkat hasil ini, Indonesia kini memuncaki klasemen Grup F sementara dengan mengoleksi tiga poin dan selisih gol +2. Catatan ini persis sama dengan Korea Utara yang berada di peringkat kedua.
Pada laga kedua, Rizky Ridho dan kawan-kawan akan berhadapan dengan Taiwan di hari Kamis, 21 September 2023. Di atas kertas, Indonesia memiliki peluang yang sangat besar untuk mengalahkan tim asal Asia Timur.
Pasalnya, di ajang Asian Games Indonesia tahun 2018 lalu, skuad Garuda Muda – julukan Timnas Indonesia U-24 – berhasil menang meyakinkan dengan skor 4-0. Kemudian di pertemuan terakhir, Taiwan bahkan harus bertekuk lutut setelah dicukur habis oleh Rizky Ridho dan kawan-kawan dengan skor 9-0 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Apabila berhasil menang asal Taiwan, nantinya Indonesia dapat lolos lebih awal dari Grup F. Meski begitu, ada beberapa skenario yang harus dilewati.
Skenario pertama, Indonesia akan dipastikan menjadi dua tim teratas di Grup F apabila menang melawan Taiwan dan Korea Utara juga menang atas Kirgistan. Dengan begitu, Indonesia dan Korea Utara sama-sama mengoleksi 6 poin, sedangkan Kirgistan dan Taiwan masih 0 poin sehingga posisi dua teratas telah dikunci.
Namun meski Korea Utara gagal mengalahkan Kirgistan, Indonesia masih memiliki peluang yang sangat besar untuk lolos. Entah itu sebagai juara grup, runner grup, atau pun masuk menjadi empat peringkat tiga terbaik.
Untuk menjadi empat peringkat tiga terbaik, Indonesia harus bergantung dari hasil pertandingan di grup lain. Salah satunya adalah Grup B yang dihuni oleh Mongolia, Iran, Arab Saudi, dan rival abadi Indonesia, Vietnam.
Menilik dari tim yang berada di grup tersebut, Mongolia hampir dipastikan akan menjadi juru kunci. Di sisi lain, Iran, Arab Saudi hingga Vietnam akan saling sikut untuk menduduki peringkat satu hingga tiga klasemen.
Pada pertandingan pertama kemarin, Iran dan Arab Saudi bermain imbang tanpa gol, sedangkan Vietnam sukses menang atas Mongolia dengan skor 4-2. Hasil ini membuat Vietnam sementara berada di puncak klasemen.
Di laga berikutnya, Vietnam akan berhadapan dengan Iran. Apabila pertandingan ini berakhir imbang, secara otomatis Indonesia akan mengunci satu posisi sebagai peringkat ketiga terbaik.
Pasalnya, hasil imbang antara Iran dan Vietnam akan membuat Iran hanya mengoleksi dua poin saja. Menang di laga terakhir pun akan membuat Iran hanya mengoleksi 5 poin. Sedangkan Indonesia akan mendapat total enam poin saat menang atas Taiwan.
Namun bagaimana jadinya apabila Iran yang menang? Jika Iran menang, Indonesia juga tetap bisa lolos terlepas dari apa pun hasil yang diraih di laga terakhir antara Arab Saudi vs Vietnam.
Apapun hasilnya, skenario ini akan terjadi apabila Mongolia benar-benar menjadi juru kunci di Grup B dan tiga tim lainnya saling sikut.
Meski begitu, Indonesia tidak boleh bergantung pada grup lain. Bagaimanapun juga, skuat asuhan Indra Sjafri sebisa mungkin harus memenangkan semua pertandingan dan lolos meyakinkan dengan status juara Grup F.
(Reinaldy Darius)